
Facebook dikabarkan secara resmi menutup platform podcast-nya, meski usianya belum genap satu tahun. Akibatnya, mulai minggu ini, pembuat konten tidak dapat lagi mengunggah kontennya.
Dikutip dari The Verge, Rabu (4/5/2022), kabar tersebut berdasarkan laporan Bloomberg yang menyebutkan bahwa layanan podcast Facebook ditutup secara permanen pada 3 Juni 2022.
Facebook mengatakan langkah untuk menutup platform podcastnya adalah bagian dari evaluasi oleh Facebook untuk mengatur layanan audio dalam aplikasinya.
Selain itu, Facebook menutup situs Soundbites dan Audio hub dan mengintegrasikan kemampuan streaming langsungnya ke dalam fitur “Facebook Live” yang lebih luas melalui “Ruang Audio Langsung”.
BACA JUGA: Bocoran Baru Apple Watch Series 8, Ada Fitur Pengukur Suhu Tubuh
Juru bicara Facebook Adelaide Coronado mengatakan perubahan itu akan menyederhanakan penawaran konten audio perusahaan.
“Setelah satu tahun belajar dan mengulangi pengalaman audio pertama, kami memutuskan untuk menyederhanakan rangkaian alat audio kami di Facebook,” kata Coronado.
Selain itu, dia mengatakan perusahaan akan terus mengevaluasi fitur-fitur yang ditawarkan sehingga dapat fokus pada pengalaman yang paling penting.
Berita ini tidak mengejutkan, menurut analis, mengingat pasar audio 2020-2021 sedang naik daun berkat minat publik global terhadap konten audio.
Misalnya, raksasa teknologi seperti SiriusXM dan Amazon secara besar-besaran membeli jaringan podcast, bersama dengan Clubhouse, aplikasi siaran audio langsung yang telah meledak nilainya hingga $4 miliar dalam waktu singkat.
Facebook, raksasa teknologi, sepertinya tidak mau kalah dan berusaha mengikuti persaingan.
Sayangnya, tren konten audio kini mengalami stagnasi dan orang-orang lebih memilih video pendek.
Mungkin itu sebabnya Facebook berhenti mengembangkan fitur untuk pembuat konten audio.
Sumber :